5 Syarat Pengajuan Pinjaman Online Resmi ke Situs Berbasis Syariah

Pinjaman online resmi adalah salah satu produk fintech (financial technology) yang bisa Anda manfaatkan sebagai alternatif solusi kebutuhan keuangan. Produk yang kerap disebut juga P2P atau peer-to-peer lending ini memiliki prosedur yang relatif lebih praktis sekaligus cepat.

Situs pinjaman online resmi tersebut ada pula yang menerapkan prinsip hukum Islam sebagai dasar penyelenggaraannya. Situs ini lantas dikenal sebagai P2P syariah dan sangat cocok untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam.

Syarat Mengajukan Pinjaman Online Resmi Melalui Situs Syariah

Selain penerapan prinsip-prinsip Islami dalam penyelenggaraannya, perbedaaan antara situs P2P syariah dan non-syariah sebetulnya tidaklah terlalu signifikan. Persyaratan untuk mengajukan pinjaman di situs syariah maupun non-syariah pun relatif hampir sama, yaitu:

Berstatus WNI

Fintech P2P, baik syariah maupun non-syariah, umumnya bertujuan untuk menjadi solusi keuangan masyarakat setempat. Oleh karena itu, agar dapat memanfaatkan situs tersebut, Anda haruslah berkewarganegaraan Indonesia dan mempunyai KTP.

Berdomisili di dalam negeri

Penerapan sistem online memang memungkinkan Anda untuk mengakses situs P2P syariah ini dari mana saja. Meski begitu, umumnya situs tersebut hanya akan melayani permohonan pinjaman dana bagi warga yang berdomisili di wilayah lokal.

Sudah cukup usia atau telah menikah

Situs P2P syariah rata-rata mensyaratkan peminjam minimal sudah berusia 21 tahun atau sudah menikah dan maksimal 60 tahun. Penetapan batas usia ini dibuat dengan mempertimbangkan kemampuan peminjam untuk mempertanggungjawabkan aktivitas kredit yang dilakukannya.

Mempunyai sumber penghasilan tetap

Penetapan syarat ini ditujukan untuk mengurangi resiko peminjam mengalami kesulitan untuk melakukan pengembalian dana pada saat jatuh tempo.

Memberikan data identitas yang dapat terverifikasi

Peminjam wajib memberikan data identitas diri yang valid kepada pihak pemberi pinjaman. Validitas data tersebut akan menjadi dasar pertimbangan pihak pemberi pinjaman untuk memberikan kepercayaan kepada Anda berbentuk pencairan pinjaman.

Selain kelima hal tersebut, tiap situs pinjaman online resmi syariah bisa jadi juga memiliki beberapa syarat tambahan sesuai kebijakan masing-masing. Oleh karena itu, usahakanlah untuk selalu membaca detail persyaratan dan ketentuan tiap situs P2P syariah dengan cermat dan teliti.