7 Tips Mencari pekerjaan sebelum lulus kuliah

Beberapa orang mencoba melamar pekerjaan setelah mereka mulai kuliah. Ini memberi mereka pengalaman di tempat kerja nyata yang nantinya bisa mereka gunakan untuk melamar pekerjaan di luar kuliah.

 

Tentunya selama ekspektasi gaji yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan pendidikan perusahaan.

 

Sebelum mendapatkan gelar sarjana Anda, pertimbangkan tip-tip ini untuk mencari pekerjaan saat di sekolah. Ini akan membantu Anda mendapatkan aplikasi Anda diterima.

 

Bagi kamu yang ingin mendirikan PT kamu bisa langsung kunjungi Jasa Pembuatan PT dan Biaya Pembuatan PT

 

1. Carilah banyak referensi pekerjaan.

 

Pastikan untuk mencari referensi pekerjaan yang sesuai dengan bidang Anda. Lebih banyak opsi selalu mengalahkan lebih sedikit. Bahkan jika satu aplikasi tidak diterima, aplikasi lain hampir pasti akan menghasilkan keajaiban.

 

Anda dapat menemukan lowongan pekerjaan dengan memeriksa situs pencarian kerja, media sosial atau meminta referensi orang. Cobalah untuk memastikan perusahaan tempat Anda melamar tidak membutuhkan lulusan perguruan tinggi baru-baru ini.

 

Anda membutuhkan uang untuk mencetak CV dan dokumen lain yang diperlukan untuk mendaftar. Juga, waktu dan tenaga cepat habis; aplikasi Anda akan sia-sia jika Anda tidak segera melakukannya.

 

2. Temukan platform profesional untuk memoles CV Anda.

 

Anda belum pernah mendengar tentang LinkedIn sebelumnya. Ini adalah platform bisnis profesional yang menampilkan informasi tentang lowongan kerja dan orang-orang sukses di samping kutipan dan profil.

 

Saat membuat resume atau CV dengan platform ini, gunakan kesempatan untuk membagikan diri Anda yang sebenarnya dengan mencantumkan nama lengkap, tempat lahir, tanggal lahir, dan keterampilan yang Anda miliki. Tambahkan detail pendidikan Anda, nama universitas, dan informasi lain yang ingin Anda bagikan.

 

Saat mengisi resume, Anda selalu dapat kembali dan melakukan perbaikan. Jika Anda masih merasa informasi yang Anda masukkan tidak sesuai standar, maka berusahalah untuk meningkatkan peluang Anda untuk diperhatikan oleh perusahaan-perusahaan top.

 

3. Magang dapat membantu dalam banyak karir.

 

Menambahkan magang ke resume Anda memberi Anda pengalaman ekstra yang memisahkan Anda dari pelamar lainnya. Pastikan magang Anda tercantum di CV Anda, termasuk lokasi, bidang pekerjaan, dan tugas harian yang dilakukan.

 

Magang menunjukkan potensi yang Anda miliki dengan diukur secara tidak langsung melalui perusahaan. Ini karena mereka terlebih dahulu mengukur tingkat kelayakan Anda sebelum memutuskan untuk mempekerjakan Anda.

 

Setelah magang Anda berakhir, ada kemungkinan perusahaan tempat Anda magang ingin Anda bekerja untuk mereka. Anda tidak perlu repot melamar ke perusahaan lain— pilihan Anda terbuka!

 

4. Temukan bursa kerja untuk melamar pekerjaan.

 

Setiap pencari kerja dapat menggunakan bursa kerja untuk memamerkan keterampilan mereka dan menemukan peluang kerja baru. Acara ini terbuka untuk siapa saja, tanpa memandang usia atau latar belakang pendidikan yang mereka miliki.

 

Bursa kerja memberikan kesempatan untuk bertemu perusahaan yang belum pernah Anda dengar sebelumnya. Mereka juga memungkinkan Anda untuk berbicara langsung dengan tim rekrutmen perusahaan untuk menanyakan kriteria perusahaan.

 

Anda pasti harus menyertakan surat pengantar saat melamar pekerjaan. Mungkin seseorang sedang mencari siswa untuk dipekerjakan.

 

5. Perluas relasi yang ada.

 

Kembangkan lebih lanjut hubungan Anda yang ada untuk memenuhi peluang baru. Banyak lowongan posisi dihasilkan dari hubungan integratif.

 

Anda dapat menjalin pertemanan melalui koneksi dengan orang-orang di media sosial, seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn. Selanjutnya, Anda harus mencoba melakukan pendekatan — meskipun itu membuat Anda tidak nyaman — sehingga Anda dapat mengenal mereka lebih baik.

 

Bergabung dengan jaringan alumni dapat membantu Anda menemukan referensi tentang pekerjaan Anda. Lebih khusus lagi, ini bisa berguna jika Anda memiliki kakak yang sudah bekerja dan merupakan bagian dari jaringan informal. Kakak-kakak ini dapat memberikan saran untuk mencari pekerjaan dan menemukan pekerjaan yang nantinya akan diterapkan pada pekerjaan Anda saat ini.

 

6. Mintalah nasihat dari orang-orang yang berpengalaman.

 

Lihatlah saran dari pekerja lama di bidang Anda saat mencari bantuan. Ini akan membantu Anda menemukan pekerjaan setelah Anda mencoba berkali-kali dan belum menemukan kesuksesan.

 

Carilah orang-orang dengan hubungan dekat jangka panjang yang dapat Anda hubungi dengan mudah. Titik awal yang baik adalah di mana komunikasi itu mudah. Selain itu, jangan ragu untuk menghubungi orang-orang ini — penting untuk mengenal mereka dengan baik.

 

Mereka memiliki banyak tanggung jawab dan jadwal. Jadi jangan paksa mereka saat mereka sudah bekerja. Beberapa dari mereka bahkan mengelola usaha sampingan atau mengurus keluarga sambil bekerja.

 

7. Jangan pernah menuntut banyak, karena itu akan membuatmu terlihat lemah.

 

Perusahaan besar dengan banyak karyawan, fasilitas yang bagus, dan lingkungan yang nyaman. Mereka memberi Anda manfaat yang sama dengan mahasiswa. Sebelum menuntut terlalu banyak dari perusahaan, pertimbangkan di mana peringkat posisi Anda saat ini dalam hierarki perusahaan.

 

Anda tidak harus menerima tawaran pekerjaan yang tidak masuk akal. Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkannya dengan belajar menyesuaikan diri dengan permintaan baru.

 

Bekerja sebelum lulus murni untuk mencari pengalaman. Anda tidak perlu bekerja untuk perusahaan; Anda harus melamar di perusahaan lain jika memungkinkan.